Rabu, 03 September 2014

PROSES BERFIKIR KREATIF

Gambaran mengenai bagaimana dan kapan proses kreatif sedang berjalan sangat abstrak untuk dijelaskan. Proses kreatif berjalan dengan misterius, personal dan subjektif. Meskipun demikian, untuk berpikir kreatif terdapat pola-pola berulang yang sama.
Wallas dalam Solso (1998) mengemukakan bahwa sebelum dihasilkan suatu produk kreatif, ada empat tahap dalam proses kreatif yang harus dilalui, yaitu tahap persiapan, tahap inkubasi, tahap iluminasi dan tahap verifikasi.


Penjelasan singkat tahap-tahap tersebut sebagai berikut.
  1. Tahap Persiapan

Tahap ini merupakan tahap pengumpulan informasi atau data yang diperlukan untuk memecahkan suatu masalah, Berbekal ilmu pengetahuan dan pengalaman, individu menjajaki bermacam-macam kemungkinan penyelesaian masalah. Memang, di sini belum ada arahan yang tentu atau tetap, akan tetapi alam pikirannya mengeksplorasi bermacam-macam alternatif. Pada tahap ini pemikiran divergen atau pemikiran kreatif sangat dibutuhkan.

2.  Tahap Inkubasi
Tahap ini adalah tahap dieraminya proses pemecahan masalah dalam alam prasadar. Tahap ini berlangsung dalam waktu tidak menentu, bisa lama (berhari-hari, berbulan-bulan, bertahun-tahun), dan bisa juga hanya sebentar (hanya beberapa jam, menit, atau detik saja). Dalam tahap ini ada kemunginan terjadi proses pelupaan terhadap konteksnya dan akan teringat kembali pada saat berakhirnya tahap pengeraman dan munculnya masa berikutnya.

3.  Tahap Iluminasi
Tahap ini adalah tahap munculnya inspirasi atau gagasan-gagasan untuk memecahkan masalah. Dalam tahap ini muncul bentuk-bentuj cetusan spontan, seperti digambarkan oleh Kohler dengan kata-kata “now I see” yang berarti “oh ya”.

4. Tahap Verifikasi
Tahap ini disebut juga tahap evaluasi, yaitu suatu tahap ketka ide atau kreasi baru tersebut harus diuji terhadap realitas. Tahap ini membutuhkan pemikiran kritis dan konvergen. Pada tahap ini proses divergensi (pemikiran kreatif) harus diikuti oleh pemikiran konvergensi (pemikiran kritis). Pemikiran dan sikap spontan harus diikuti oleh kritik. Firasat harus diikuti sikap hati-hati dan imajinasi oun harus diikuti oleh pengujuan terhadap realitas.
Guilford dalam Fahoroh (1990) menjelaskan bahwa ada lima tahapan dalam berpikir kreatif.

Berikut ini adalah kelima tahapannya :
  •  Memahami masalah

Orang-orang yang kreatif biasanya memiliki kepekaan istimewa terhadap masalah. Mereka selalu bertanya dan cenderung mencari sendiri masalah-masalah daripada menunggu orang lain menyodorkan masalah untuk mereka pecahkan. Mereka senang memilih tujuan yang menantang dan akan berusaha mencapainya sampai berhasil, sejauh usaha itu memberi peluang bagi munculnya ide-ide baru.

  •  Merumuskan masalah

Orang-orang yang kreatif lebih toleran menghadapi ketidakpastian. Namun, umumnya mereka cenderung mencoba merumuskan sendiri suatu masalah sehingga masalah itu menjadi bermakna, dalam arti membuka kesempatan bagi mereka untuk menemukan jawaban-jawaban yang imajinatif dan orisinal.

  •  Mengedepankan pikiran

Orang-orang yang kreatif pandai menemukan ide-ide yang orisinal. Mereka tidak segera mengerjakan hipotesis secara intuitif sebelum menyelidiki fakta-fakta. Ide mereka bermacam-macam dan terus mengalir, sedangkan fantasi dan imajinasi mereka luas biasa. Orang-orang yang kreatuf tidak takut menggantikan yang biasa dengan yang tidak biasa untuk menghasilkan sesuatu yang sama sekali baru.

  • Iluminasi atau pencerahan

Dalam psikologi hal ini disebut AHA-erlebnis. Pengalaman AHA ialah rasa lega yang menyertai dicapainya insight atau pencerahan dalam memecahkan masalah secara tiba-tiba. Orang-orang yang kreatif biasanya akan mengerahkan energi yang lebih besar lagi. Mereka ingin segera melihat hasil usaha pada tahap pengendapan pikiran.

  • Evaluasi

Tahap ini menimbulkan kesan sebagai unsir yang tidak kreatif. Pada tahap ini, kenyataannya orang-orang yang kreatif biasanya senang menyelidiki segala dampak atau akibat dari ide-ide dan ciptaan mereka dengan cara mengevaluasinya kembali ke permulaan.


Sumber 

Ghufron, M.Nur dan Rini Risnawita S. 2010. Teori-Teori Psikologi. Jogjakarta : Ar-Ruzz Media

Senin, 30 Juni 2014

Mengejar Asa


Di ruang ini,
Aku bebas berimajinasi,
Aku bebas menggali,
timbunan harta tanpa harga.

Berbaring,
terpaku menatap birunya langit,

menikmati lelah mengejar asa.
Semilir angin,
tak kuasa membendung bahagianya hati,
yang sedari tadi tenggelam dalam susunan alfabet.
Untuk difahami, setepat mungkin.


Masa yang indah,
bibir terus melafal, 
ketika mata menangkap kata.
Berusaha mengejar asa
I Loveeee it 



Pipin Fajar P L

Jumat, 20 Juni 2014

Skripsi yang lalu




 Hmh, lama ya enggak nulis sesuatu di blog ini. Alhamdulillah sekarang saya sudah disibukkan dengan TA. Maklum, sekarang saya kan sudah semester 8. Kalau saya nggak sibuk buat ngerjain tugas akhir (TA) itu namanya kebangetan,  hehehe. Di jurusan saya, untuk mengerjakan TA kami diberikan pilihan. Mau membuat skripsi atau karya bidang. Teman-teman tentu sudah akrab dengan istilah skripsi. Yah semacam karya tulis begitulah, lebih banyak menganalisis suatu masalah berdasarkan teori-teori tertentu. Sedangkan karya bidang merupakan karya aplikatif dari bidang ilmu yang kita pelajari untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang "real". Perbedaan lain dari skripsi dan karya bidang, kalau skripsi dikerjakan secara mandiri atau seorang diri, sedangkan karya bidang boleh dikerjakan secara berjamaan atau bertim, hehehe.

 Tadinya sih, saya mau membuat skripsi. Saya bermaksud untuk mengangkat masalah kerjasama investasi antara Path dan Bakrie Global Group. Tapi karena satu dan lain hal akhirnya saya memutuskan untuk tidak melanjutkan skripsi dengan tema tersebut dan memilih untuk membuat karya bidang yang berkaitan dengan perusahaan hosting bersama dengan 2 rekan saya. Berikut saya tuliskan latar belakang permasalahan skripsi saya yang belum jadi itu. Barang kali bisa memberikan ide untuk teman-teman dalam mengerjakan skripsi atau menjadi bahan diskusi :)

Populasi pengguna internet di dunia terus mengalami peningkatan. Dalam ajang D11 Confrence yang diadakan oleh situs AllThingsD, Marry Meeker yang berasal dari firma Kleiner Perkins Caufield & Byers Meeker mengungkapkan bahwa pada tahun 2013 pengguna internet di seluruh dunia telah menyentuh angka 2,4 miliar orang. Angka tersebut meningkat 8% dari tahun sebelumnya. Indonesia menjadi salah satu negara dengan pengguna internet terbanyak  di seluruh dunia yakni sebanyak 55 juta orang. Nilai tersebut mengalami peningkatan sebesar 58% dibandingkat tahun sebelumnya. Selain itu Indonesia berada di peringkat kedelapan untuk adopsi peranti mobile seperti ponsel cerdas atau smartphone sebanyak 27 juta atau meningkat sebanyak 36% dari tahun lalu (tekno.kompas.com/read/2013/05/31/14233198/pengguna.internet.dunia.capai.24.miliar.indonesia.55.juta).
Penemuan tersebut selaras dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia pada tahun 2012 tentang Profil Pengguna Internet Indonesia 2012. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa sebanyak 65,7% pengguna mengakses internet melalui smartphone. Namun, pengguna internet di Indonesia belum serius dalam memanfaatkan kekuatan teknologi untuk kegiatan yang produktif. Sebanyak 87,8% pengguna internet di Indonesia menggunakan internet untuk mengakses jejaring sosial, kemudian disusul oleh aktivitas browsing sebesar 68,9%, mengupdate berita sebesar 68,3%.
Tingginya akses jejaring sosial pada orang Indonesia merupakan suatu hal yang wajar bila melihat karakteristik orang Indonesia yang termasuk masyarakat high context culture. Bagi masyarakat high context culture, menjaga kualitas hubungan personal merupakan suatu hal yang penting. Mereka seringkali meluangkan banyak waktu untuk mencari tau kehidupan pribadi orang lain. Dalam proses pengambilan keputusan pun, seringkali dipengaruhi oleh subjektivitas mereka terhadap suatu hal. Oleh karena itu, tidak hanya di dunia nyata, pada dunia virtual atau aktivitas online orang Indonesia juga seringkali dipergunakan untuk berinteraksi dengan orang lain. Interaksi sosial yang terjalin dengan baik tentu akan membantu mereka untuk meningkatkan kualitas hubungan.
Tingginya penggunaan internet untuk mengakses jejaring sosial oleh masyarakat Indonesia membuat bisnis di bidang teknologi terutama inovasi aplikasi jejaring sosial di Indonesia menjadi salah satu sektor yang sangat menjanjikan. Hal ini mendorong pertumbuhan inovasi aplikasi jejaring sosial semakin berkembang pesat. Path, merupakan salah satu aplikasi jejaring sosial yang kini populer di Indonesia.  Path mulai muncul di tahun 2010 dan kini tengah menjadi rising star di layanan jejaring sosial. Path memang belum sebesar Facebook atau Twitter, kehebohan penggunanya pun tidak terlalu terasa di Amerika Serikat dan Eropa, namun tidak untuk di Indonesia.
Dari total 23 juta pengguna Path di seluruh dunia, 4 juta diantaranya berasal dari Indonesia. Meskipun dari porsi jumlah pengguna global, pengguna Indonesia hanya sebesar 17,4% namun Indonesia menempati negara yang memiliki jumlah pengguna Path terbanyak di dunia mengungguli Amerika. Selain itu, dari sisi trafik, Indonesia merupakan negara dengan trafik tertinggi yakni 30% dari trafik global (http://inet.detik.com/read/2014/01/15/150937/2467831/319/investasi-bakrie-di-path-diganggu-isu-lumpur-lapindo).
Melihat pertumbuhan Path yang berkembang pesat di kawasan Asia mendorong Dave Morin, CEO Path untuk menjalin kerjasama dengan perusahaan dari negara di kawasan Asia terutama Asia Tenggara yang menjadi basis pertumbuhan Path. Semenjak awal November 2013 Morin telah melakukan kunjungan bisnis ke Indonesia terkait investasi dengan salah satu perusahaan di Indonesia. Pada awal tahun 2014, Path secara resmi mengumumkan investasi putaran ketiganya .
Path mendapat pendanaan putaran ketiga (Seri C) dari beberapa investor, totalnya mencapai USD 25 juta atau senilai Rp. 304 miliar. Dalam investasi kali ini, Path mendapat investor baru salah satunya dari Indonesia, yaitu Bakrie Global Group. Selain Bakrie Global Group, investor lain yang berpartisipasi dalam pendanaan Seri C adalah Greylock Partners, Kleiner Perkins, Index Ventures, Insight Venture Partners, Redpoint Venture Partners, dan First Round Capital (http://tekno.kompas.com/read/2014/01/11/1521024/path.diinvestasi.bakrie.orang.indonesia.bereaksi). Namun, sempat berhembus kabar bahwa dana USD 25 juta tersebut dikeluarkan oleh Bakrie Global Group sepenuhnya, atau sebagian besar saham Path dimiliki oleh Bakrie Global Group. Padahal nilai investasi Bakrie Global Group di Path tidak lebih dari 1%. 
Bakrie Global Group merupakan kelompok perusahaan milik keluarga Abu Rizal Bakrie. Dave Morin yakin bahwa kesepakata tersebut akan membuat pertumbuhan bisnis Path makin kencang di masa depan. Menurutnya investasi dari Bakrie Global Group sejalan dengan visi perusahaan untuk berfokus menggarap pasar Asia yang dinilai sangat prospektif. Investasi tersebut sebenarnya merupakan kerjasama bisnis seperti pada umumnya. Namun, sebagian masyarakat Indonesia memandang sinis investasi ini.
Sebagian masyarakat Indonesia kecewa pada Path setelah menerima investasi dari Bakrie Global Group. Kekecewaan tersebut berkaitan dengan kontroversi bencana lumpur panas di Sidoharjo akibat penambangan yang digarap oleh PT. Lapindo Brantas, salah satu anak perusahaan Bakrie Global Group sehingga menimbulkan bencana nasional. Masyarakat menilai bahwa kasus lumpur panas di Sidoharjo belum selesai secara tuntas karena PT. Lapindo Brantas belum menyelesaikan tanggung jawabnya untuk melunasi ganti rugi kepada seluruh korban. Mereka menganggap bahwa kerjasama tersebut telah melukai hati masyarakat Sidoarjo yang merupakan bagian dari Indonesia.
Hal ini menimbulkan kontroversi pada masyarakat Indonesia. Sebagian pengguna Path di Indonesia melakukan kampanye #NoPath4Me di Twitter sebagai bentuk kecaman terhadap Path yang telah menerima investasi dari Bakrie Global Group. Tidak hanya itu mereka juga membuat dan berbagi gambar olahan (meme) dengan nuansa lucu tentang hubungan bisnis antara kedua perusahaan itu. Bahkan sebagian diantaranya menonaktifkan akun Path mereka sebagai bentuk simpati terhadap korban lumpur Sidoharjo. Reaksi keras dari orang Indonesia ini tentu sangat mengancam reputasi Path bila tidak ditangani dengan baik.
Adalah hal wajar jika publik mempunyai harapan-harapan untuk bisa dipenuhi oleh aktivitas perusahaan. Namun, jika terjadi kesenjangan antara harapan publik dengan kebijakan, operasional, produk atau komitmen perusahaan terhadap publik, maka disitulah muncul isu (Galloway&Kwansah melalui Rachmat Krisyantono, 2012:152). Jika perusahaan tersebut gagal mengantisipasi sebuah isu, ada kemungkinan isu tersebut berjalan liar dan tidak terkontrol dan mengakibatkan  krisis. Oleh karena itu, perusahaan harus melakukan manajemen isu dengan baik sehingga dapat mencegah terjadinya krisis.
Seperti yang dialami Nestle pada Maret 2010, Greenpeace melancarkan kampanye yang menuduh Nestle terlibat dalam penghancuran habitat orang utan di Indonesia karena bekerjasama dengan Sinar Mas untuk memasok minyak kelapa sawit (Majalah MIX, 2012 : 35). Sinar Mas merupakan produsen minyak kelapa sawit terbesar di Indonesia yang membabat hutan dan lahan gambut yang kaya akan karbon dan menjadi rumah bagi Orang Utan. Penggunaan minyak kelapa sawit dari Sinar Mas oleh Nestle untuk produk coklat Kit Kat melahirkan tuduhan bahwa Nestle ikut mendorong kepunahan orang utan dan mempercepat perubahan iklim global.
Untuk melancarkan kampanye itu, Greenpeace membuat sebuah iklan parodi Nestle Kit Kat. Iklan itu menggambarkan seorang laki-laki pekerja kantor mengkonsumsi Kit Kat kemudian coklatnya berubah menjadi serabut sawit dan mulut laki-laki tersebut berlumuran darah segar. Video iklan itu di-posting Greenpeace ke Youtube. Kemudia diunduh dan di-upload ulang pengguna Youtube lainnya dan menghasilkan komentar luas seluruh platform media sosial. Beragam komentar negatif bermunculan dan mengancam reputasi pun menyerang Nestle. Nestle pun akhirnya “mengalah” dan tidak memperpanjang kontrak pembelian minyak sawit dari Sinar Mas Group.
Kasus Nestle tersebut memberikan pelajaran bahwa perusahaan atau organisasi merupakan sebuah sistem. Hal ini menekankan bahwa organisasi, seperti organisme, terbuka terhadap lingkungan dan harus mencapai sebuah hubungan yang tepat dengan lingkungan jika ingin bertahan hidup (Morgan dalam Prayudi, 2012:43). Reputasi memiliki sejumlah elemen penting yang saling terkait, yakni para pemegang saham utama (saham di perusahaan dan saham publik), karyawan dan pelanggan. Elemen-elemen tersebut saling terkait satu sama lain. Selain berorientasi pada kemajuan perusahaan atau lingkungan internal, perusahaan juga harus peduli terhadap lingkungan eksternal seperti pelanggan.


Yah, itu tadi latar belakang permasalahan dari skripsi yang pernah saya susun. Saya sangat terbuka jika ada yang mau memberikan masukan atau saran meski saya tidak tahu apakah tulisan ini akan saya lanjutkan atau tidak. Sekarang, saya mau fokus dulu pada karya bidang saya. Mohon do'anya ya teman-teman semoga saya diberikan kemudahan dalam mengerjakan karya bidang bersama rekan-rekan satu tim dan client. Semoga apa yang saya kerjakan membawa manfaat bagi banyak pihak. Saya juga ingin sekali segera mempersembahkan kelulusan saya sebagai bukti tanggung jawab saya atas kepercayaan yang diberikan oleh kedua orang tua saya. Selain itu, sebenarnya saya ingin segera membayar janji, iya saya pernah berjanji pada seseorang untuk menghadiahi wisuda saya sebagai kado ulang tahunnya di tahun ini. Janji adalah janji, saya akan berusaha menepati. Semoga bisa segera terwujud. aamiin


Pipin Fajar P Lestari 

Jumat, 02 Mei 2014

Allah Nggak Pernah Salah Mempertemukan dan Memperkenalkan Kita

Life is Love, Learn and Share
Hidup itu mengasihi,
Hidup itu belajar,
dan hidup adalah tentang berbagi 


Senang, sedih, bahagia, rindu, gelisah, kecewa, haru dan lain sebagainya. Apapun rasa yang ada, saya rasa seluruh mahluk di dunia mengidam-idamkan untuk terus hidup bahagia.
Ketika sedikit saja disentuh oleh rasa kecewa atau kesedihan, langsunglah mengadu.
Entah pada Tuhan, keluarga, sahabat, teman atau kekasih. Dengan harapan rasa tidak mengenakkan itu segera menguap...

Itu wajar saja terjadi,
Namun, kita harus tau... Karena pernah merasakan kesedihan itulah, bahagia menjadi sebuah kenikmatan. Karena pernah dikecewakan itulah, kita bisa merasakan betapa menyenangkannya dicintai....
Jadi, sebenarnya baik suka ataupun duka, kita tetap membutuhkan kedua jenis perasaan itu untuk tetap hinggap dalam hati kita.

Begitu pula dengan insan-insan yang dihadirkan oleh Tuhan dalam kehidupan kita...
Ada yang baik-menyenangkan, ada pula yang jahat-menjengkelkan...
Kalau menurut saya, seluruh orang yang pernah kita temui atau kenal merupakan media yang Allah berikan untuk kita belajar, saling mengasihi dan berbagi dalam kehidupan.
Karena nggak ada manusia yang sempurna. Kita harus belajar, berbagi dan saling mengasihi dengan sesama agar hidup kita menjadi SEMPURNA (gaya Demian,hehehe)....

Jadi nih ya, kalo misal kita dihadapkan pada orang yang sangat menyebalkan-menjengkelkan.. Ya jangan protes sama Allah “Ya Allah kok bisa sih aku kenal sama dia, kok bisa sih ABCDEFG dst....”.

BELAJARLAH. Iya belajarkan, sekalipun mereka menjengkelkan kita harus bisa belajar dari mereka. Belajar untuk tidak meneladani sikap buruknya. Belajar untuk tidak melukai perasaan orang lain, belajar untuk tidak mengecewakan orang lain, belajar untuk tidak menjadi sumber kesusahan bagi orang lain... Setidaknya meminimalisir  
Dan ketika kita dipertemukan dengan orang-orang yang luar biasa membahagiakan hati.

BERSYUKURLAH. Iya bersyukur, dengan cara mengasihi mereka. Bagilah hal baik yang bisa kita bagi. Dan belajarlah dari mereka untuk meninggalkan kesan yang baik kepada orang lain. Apalagi disaat mereka masih berada di dekat kita, di sisi kita.
Karena ketika perpisahan telah tiba, setidaknya tidak ada penyesalan mendalam karena kita telah berusaha meninggalkan kesan yang baik sebelumnya. 

Seperti yang terjadi di bulan April ini,
Bagiku April tahun ini indaaah banget. Bahkan aku takut harus beranjak dari bulan April. Aku tau, ketika April berlalu mungkin semuanya berbeda...
Iya, berbeda.......
Di bulan April ini banyak banget senyum, tawa dan tangis haru yang membumbu.....
Aku bisa merasakan kelegaan hati yang dirasakan oleh sahabat-sahabatku ketika mereka menanggalkan status kemahasiswaannya untuk melanjutkan perjalanan mereka.

Beberapa saat menjelang hingga malam usai wisudha, ada rasa gelisah yang dahsyat, sampai aku sendiri juga nggak tahan untuk membendung air mata...
Satu hal dengan dua efek rasa yang berbeda.... di satu sisi, aku seneng banget menyaksikan teman2 baikku diwisudha, usai menyelesaikan sebagian tanggung jawab dan bersiap memulai kehidupan yang pasti lebih membanggakan...
Di satu sisi, ada rasa sepi....
Iyalah, aku harus melepas teman-teman yang begitu baik, hangat dan memberikan banyak inspirasi buat aku... Beberapa diantaranya adalah Mba Tika dan Lilin.

Mbak Tika, penghuni kamar nomor 28 di Wisma Dewi. Kamarnya sebelahan sama kamarku, meski begitu aku jarang menghabiskan waktu bersama dengan mbak tika.
Soalnya aku sok sibuk, hehehe... Aku lebih sering ikut kegiatan ini itu sedangkan mbak tika lebih suka anteng di kost... Tapi sekali kami berduaan di kamar, hati kami yang berbicara... Segala resahku, bahagiaku semuanya tercurah ke mbak tika... Istilah kerennya Quality Time gitu deh... 

Mbak tika itu pendiem, pemalu dan enggak pernah absen buat mengalah. Kadang aku bingung gitu kalau sama mbak tika. Kok ada ya orang baik kayak yang di sinetron ini muncul di kehidupan nyata. Mbak Tika itu Leo, sedangkan aku Virgo. Tapi kepribadian kami kayak ketuker. Mbak Tika justru lebih sabar, hampir setiap aku ke kamar mbak Tika dan cerita tentang suatu hal dia pasti bilang “sabar”....
Aku tuh sebenernya egois, dari mbak Tika aku mulai belajar buat memahami keinginan orang lain. Memahami bahwa orang lain juga punya ego dan pengen dimengerti.....
Makasih ya mbak, aku seneng banget punya tetangga sebaik kamu....
Mbak Tika juga janji ya untuk belajar BERANI ngomong di depan banyak orang. Nggak akan ada yang ngetawain kamu kok mbak.

Lilin, temen sekelas dari awal kuliah tapi baru deket di semester 7 lalu karena kami satu tim di makul Kampanye PR. Miss Rebeek yang hobi ngomong “keleus”. Dia itu manjaaaaa banget, udah gitu alay pulaa. Tapi karena lilin alay itu deh aku jadi nyaman berteman sama lilin. Mungkin karena aku melihat lilin bisa menjadi orang yang “alay” atau ekspresif. Sedangkan aku selama ini lebih banyak dilihat oleh orang-orang disekitarku sebagai orang yang “strenght”. Iya aku sadar, aku ini membosankan, enggak bebas, aku ini nggak ekspresif. Bukan karena ingin dilihat sebagai sosok yang “begini” atau “begitu”. Tapi ya memang semenjak aku kuliah aku nggak bisa ekspresif dan aku nggak tau kenapa. Bisa dibilang aku belajar untuk lebih ekspressif dari lilin, meskipun belum se-alay lilin. hahaha

Lin, kita emang baru deket, tapi rasanya udah lama banget deket sama kamu. Kadang kita enggak butuh durasi waktu yang panjang untuk mengenal dan nyaman dengan orang lain kan lin? Every where you go, selalu ada do’a-do’a terbaik dari temanmu ini yang menyertai langkahmu.

Sedih, iya bangeeet.
Tapi, aku tau meskipun kami sudah berpisah kami akan tetap saling mendoakan dalam kebaikan. Selamat melangkah di kehidupan baru yang lebih membanggakan dan membahagiakan ya sahabat-sahabatku... :)

ALLAH NGGAK PERNAH SALAH MEMPERTEMUKAN DAN MEMPERKENALKAN KITA 


Kamis, 27 Maret 2014

kita atau hanya aku? :')

Aku,
Aku bersedih bukan karena kemarin telah berlalu
Aku bersedih bukan karena aku telah menjadi bodoh/konyol (kata mereka)
Aku bersedih bukan karena merasa ada rasa yang tak terbalas

Aku,
Aku bersedih karena aku tak mampu mengucapkan apa yang ingin aku ucapkan.
Aku bersedih karena aku tak lagi menerima isyarat apapun darimu,
Aku bersedih karena aku tak tau apakah aku bisa menggapaimu,
Aku bersedih karena aku tak tau dengan jelas apakah rasa itu pernah ada?
Dan jika ada, apakah masih ada untukku? Hanya untukku? Tak kau bagi pada yang lain? J

Sayang,
Diamku bukan berarti aku tak cinta,
Aku hanya tak mampu mengucap dan tak tau caranya mengucapkan padamu,
Aku hanya mampu memberimu isyarat,
Dan, sayang jika memang ada rasa itu untukku, rawatlah
Kau tak harus mengucapkannya sekarang,
Cukuplah beri aku isyarat
Setidaknya itu membuatku tenang dan tak bertanya-tanya
Sampaikanlah perasaanmu bila saatnya tiba, dihadapan kedua orang tuaku :’)

Mungkin kita hanya sementara,

Tapi kamu yang terdalam,

Jumat, 21 Maret 2014

MEDIA SOSIAL,
GAYA KOMUNIKASI PEMANTIK PARTISIPASI MASYARAKAT

Mendapatkan dukungan dan peran serta masyarakat dalam implementasi program kebijakan tentu sudah menjadi harapan dari seluruh jajaran pemerintah dari sektor manapun. Namun, bukan perkara mudah untuk mewujudkan hal tersebut. Seringkali masyarakat cuek bahkan menolak keras kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Padahal, kebijakan yang telah ditetapkan tentu sudah melalui proses pertimbangan secara matang mengenai dampak positif dan negative yang akan ditimbulkan. Dalam implementasi kebijakan, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah sangat membutuhkan partisipasi aktif dari berbagai pihak, terutama partisipasi masyarakat.
Kurangnya partisipasi masyarakat kemungkinan disebabkan oleh 2 hal, yakni karena memang masyarakat enggan berpartisipasi atau masyarakat tidak mengetahui adanya kebijakan tersebut. Jika kurangnya partisipasi aktif masyarakat dalam implementasi kebijakan disebabkan karena masyarakat belum mengetahui adanya kebijakan tersebut, hal ini tentu sangat disayangkan. Mengingat, mendapatkan informasi public merupakan hak seluruh warga Negara dan telah dijamin dalam undang-undang.
Sebagaimana yang telah ditetapkan dalam UU Nomor 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. UU No.14 tahun 2008 ditetapkan dengan menimbang :
a.      bahwa  informasi  merupakan  kebutuhan  pokok  setiap orang    bagi  pengembangan pribadi  dan  lingkungan sosialnya  serta    merupakan  bagian  penting  bagi ketahanan nasional;
b.      hak memperoleh informasi public merupakan hak asasi manusia dan keterbukaan  informasi publik merupakan salah  satu  ciri  penting  negara  demokratis  yang menjunjung  tinggi  kedaulatan  rakyat  untuk mewujudkan penyelenggaraan negara yang baik.
c.       keterbukaan  informasi  publik  merupakan sarana  dalam  mengoptimalkan  pengawasan  publik terhadap  penyelenggaraan  negara  dan  Badan  Publik lainnya  dan  segala sesuatu  yang  berakibat  pada kepentingan publik;
d.      bahwa pengelolaan  informasi   publik merupakan  salah satu  upaya  untuk mengembangkan  masyarakat informasi;
e.      bahwa  berdasarkan  pertimbangan  sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, huruf c, dan huruf d, perlu  membentuk  Undang-Undang  tentang Keterbukaan Informasi Publik.

Ini merupakan penegasan, bahwa hak atas informasi setiap warga negara dijamin oleh negara. Artinya, pengawasan publik terhadap penyelenggaraan negara dan badan publik seharusnya dapat dijalankan dengan lebih optimal. Dalam upaya pengejawentahan UU No.14 tahun 2008 lembaga pemerintah sebenarnya sangat terbantu dengan perkembangan teknologi yang kian pesat seperti kehadiran social media. Social media dapat menjadi alternative gaya komunikasi baru antara pemerintah dengan masyarakat.
Berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan oleh Asosiasi Penyelenggaran Jasa Internet Indonesia (APJJI), pengguna internet di Indonesia pada tahun 2007 mencapai 20 juta jiwa dan pada tahun 2012 pengguna internet di Indonessia melesat tajam hingga mencapai 63 juta jiwa. Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah, dan pada 3 tahun mendatang diperkirakan 50% penduduk Indonesia akan menggunakan internet.[1] Selain itu, kedudukan Indonesia dipercaturan teknologi dunia juga patut dipertimbangkan. Pasalnya, berdasarkan hasil penelitian allfacebook.de, Indonesia menempati posisi ke-4 pengguna facebook terbesar di dunia dengan jumlah pengguna sebanyak 48 juta. [2] Tak hanya itu, Indonesia juga menduduki ranking ke-5 pengguna twitter terbanyak di dunia dengan jumlah pengguna sebanyak 29 juta.
Fenomena tersebut tentu bisa menjadi peluang besar yang dapat dimanfaatkan secara bijak oleh lembaga pemerintah untuk menyebarluaskan informasi public pada masyarakat. Seperti yang telah dilakukan oleh pemkot Bandung Jawa Barat yang saat ini tengah mencanangkan program “Sejuta Biopori” untuk mengantisipasi bencana banjir yang kerap mengancam keselamatan dan kenyamanan masyarakat Bandung pada musim penghujan. Pemkot Bandung dibantu dengan sejumlah relawan memanfaatkan jejaring social twitter dan youtube untuk mengkampanyekan program “sejutabiopori” pada masyarakat. Kampanye social yang dijalankan melalui jejaring social ini mendapatkan reaksi positif dari masyarakat Bandung, tak sedikit masyarakat yang me-mention akun twitter Ridwan Kamil, Walikota bandung (@RidwanKamil) untuk memberitahukan bahwa mereka telah berpartisipasi dalam pelaksanaan program “Sejuta Biopori”.



Pemanfaatan jejaring sosial untuk mendiseminasikan informasi publik pada masyarakat tidak hanya dilakukan oleh walikota Bandung. Hampir seluruh pejabat pemerintah dan lembaga pemerintah, bahkan hingga tingkat kelurahan pun tak kalah aktif dalam menggunakan sosial media, terutama twitter. Setiap kegiatan atau program kerja yang dilakukan oleh lembaga pemerintah selalu di-update di twitter dan me-mention status tersebut ke akun twitter walikota Bandung seperti yang dilakukan oleh kelurahan Kebon Pisang dan Kecamatan Bojongloa Kidul usai membersihkan sungai.


Kegiatan tersebut patut diapresiasi dan dijadikan teladan untuk mewujudkan keterbukaan informasi publik pada masyarakat, sehingga program kebijakan yang telah ditetapkan oleh lembaga pemerintah dapat diketahui masyarakat luas bahkan mendapatkan dukungan dan partisipasi aktif dari masyarakat. Karena sejatinya tugas untuk menyebarluaskan informasi pada masyarakat bukanlah tugas walikota/bupati atau instansi di bidang komunikasi semata, melainkan tugas bersama dari seluruh lembaga pemerintah.
Bila gaya komunikasi dari seluruh lembaga pemerintah dapat diubah, kedekatan dan dukungan masyarakat terhadap program pemerintah tentu bukan hanya angan-angan kosong semata. Iklim komunikasi yang terjalin dengan baik, akan menciptakan kepercayaan dan sikap empati masyarakat terhadap kinerja dan program kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. 


[1] www.opengovindonesia.org
[2] www.detikinet.com


Oleh : Pipin Fajar Puji Lestari

Rabu, 05 Maret 2014

Mengapa kursor mouse miring ?

         Kalian pernah mengamati tidak desain kursor mouse laptop atau PC kalian ?
nah, pernahkan kalian berfikir kenapa desain kursor mouse dibuat miring tidak dibuat lurus saja ?
jika kalian penasaran berikut awal mula desain kursor mouse di buat miring 45 derajat



Kursor mouse yang kita kenal selama ini umumnya berupa tanda panah tersebut dan ditampilkan miring sekitar 45 derajat ke kiri. Namun, tahukah bahwa sebelumnya kursor dibuat tegak? Lalu mengapa dibuat miring?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, kita harus kembali ke masa pada awal mula mouse dibuat, di era tampilan komputer masih berupa susunan piksel resolusi rendah.
Menurut penjelasan di situs Stack Exchangemouse dan kursor pertama kali dibuat oleh Douglas Englebart pada tahun 1968. Awalnya, kursor memang dibuat tegak lurus ke atas.
Namun, saat komputer Xerox PARC dibuat sekitar tahun 1970-an, kursor kemudian dibuat miring. Alasannya, dengan layar resolusi rendah pada zaman itu, kursor mouse yang tegak lurus susah dicari di layar. Dengan piksel resolusi rendah, tampilan kursor sulit dibedakan dengan obyek-obyek lain yang ditampilkan layar komputer, apalagi saat itu tampilan layar masih monokrom. Karena itu, dengan membuat kursor yang melintang 45 derajat, itu akan mempermudah pengguna mencari kursor di layar. Setelah itu, kursor miring ke kiri temuan Englebart tersebut kemudian diadopsi oleh pembuat-pembuat software komputer hingga kini. Hal tersebut termasuk dilakukan oleh pencipta Apple, Steve Jobs, yang meminjam kursor tersebut untuk Mac OS-nya, dan kemudian Bill Gates dengan Windows-nya.

Memilih sebuah laptop

           Yup...kali ini saya akan memberikan beberapa tips bagi kalian yang lagi mencari laptop yang "pas", kenapa saya beri tanda petik  (''pas") ? karena ukuran "pas" untuk seseorang itu berbeda - beda.
           Dalam memilih laptop ada beberapa aspek yang harus dicermati. berikut beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam memilih laptop


  1. Usahakan yang tersedia servis center di kota kalian
Kenapa saya menyarankan begitu ? sebab yang namanya benda kelak akan rusak juga. jika rusak dan tempat servisnya jauh kan hanya akan merepotkan kita berbeda jika tempat servis centernya dekat dan mudah dijangkau oleh kita. Belum tentu juga di setiap kota tersedia servis center suatu brand jika masih garansi kan sayang untuk di servis di tempat lain beda cerita jika garansi sudah habis. Kalau pun diservis diluar servis resmi tentu di tempat servis yang terpercaya.

    2. Pilih sesuai kebutuhan

Memilih suatu hal tanpa kebutuhan yang kita butuhkan tentu itu hal yang memboroskan. Dalam jangka panjang itu merugikan diri kita dan itu bisa berdampak negatif terhadap kita. Ada beberapa hal yang menjadi acuan memilih laptop sesuai dengan kebutuhan


  • Laptop untuk keseharian
          Keseharian disini diartikan laptop hanya dibutuhkan untuk menjalankan tugas-tugas ringan seperti mengetik, presentasi bukan untuk menjalankan tugas yang berat. Prosesor intel coeleron, amd dual core dengan RAM 1 GB atau 2 GB saya rasa sudah cukup memenuhi

  • Laptop untuk gamer
Laptop dengan spesifikasi tinggi intel core i3, i5,i7 dan amd dengan RAM 4 GB keatas dilengkapi kartu gravis NVDIA GFORCE dan AMD ATI Radeon

  • Laptop Menengah
          Kebutuhan laptop untuk mahasiswa komputer yang menjalan kan aplikasi - aplikasi berat membutuhkan spesifikasi prosesor intel core i3, i5 dan amd dengan RAM 2 GB sampai 4 GB saya rasa sudah cukup bila suka games berat maka bisa memilih yang tersedia kartu gravisnya minimal intel HD 4000 

  • Laptop Grafis
Sebagian kalangan yang berkecimpung di dunia grafis baik itu fotografer, desaigner grafis dan banyak lagi tentu membutuhkan spesifikasi tinggi seperti spesifikasi laptop untuk gamer




  3. Sesuaikan dengan budget anda

Hal ini tentu sangat menjadi acuan bagi beberapa orang. Inginnya kita dengan budget yang rendah tapi mendapatkan yang lebih


Semua aspek diatas bisa menjadi acuan kalian dalam memilih laptop. sebelum membeli harus teliti yah. . . .



Rabu, 05 Februari 2014

Mentan Beri Bantuan Korban Banjir dan Tanah Longsor Kudus

               

                Menteri Pertanian, Suwono menghadiri Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Alam Banjir dan Tanah Longsor Kabupaten Kudus 2014 yang diselenggarakan di pedopo kabupaten Kudus (4/2/2014). Dalam rapat tersebut, Bupati Musthofa melaporkan kondisi banjir di Kudus  beserta dampak yang ditimbulkan dari berbagai aspek, terutama pertanian dan peternakan. Rapat tersebut juga dihadiri oleh perwakilan kepala daerah kabupaten Demak, Grobogan, Pati dan Jepara.
Banjir yang telah melanda lima kecamatan di Kabupaten Kudus sejak 20 Januari 2014 hingga saat ini, menyebabkan kerugian hingga ratusan miliar. Roda perekonomian sempat terhambat karena banjir telah memutuskan jalur penghubung kota Kudus-Demak hingga 5 hari serta banyaknya kerusakan infrastruktur seperti jalan dan jembatan yang putus. Selain itu proses belajar mengajar juga terganggu karena pihak sekolah menghentikan aktifitas belajar mengajar. Akibat banjir dan tanah longsor, 16 jiwa dinyatakan meninggal dan 14.442 jiwa berada di pengungsian yang tersebar di lebih dari 53 titik.
Di bidang pertanian, banjir yang menggenangi 6.295 Ha lahan pertanian dan merusak infrastruktur diperkirakan telah menyebabkan kerugian dengan total hingga Rp. 90,503,500,000 ,00. Di bidang peternakan total kerugian mencapai Rp. 5,446,560,000,00 akibat 90.957 hewan ternak mati dan puluhan kandang rusak. Sedangkan di bidang perkebunan kerugian diperkirakan mencapai Rp.1,037,190,000,00.  Prediksi tersebut diperkirakan masih dapat bertambah karena curah hujan masih cukup tinggi.
Oleh karena itu, pemerintah kabupaten Kudus mengajukan usulan rehabilitasi pasca banjir tahun 2014 baik berupa pemberian bibit, pupuk, obat-obatan , pakan konsentrat dan perbaikan sarana prasarana pertanian. Bupati Mustofa menjelaskan bahwa Kabupaten Kudus tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendiri, pemerintah kabupaten Kudus sangat mengharapkan bantuan dari Pemerintah Pusat dan koordinasi /bekerjasama dengan kabupaten di sekitarnya untuk menyelesaikan persoalan ini. Mengingat bencana banjir dan tanah longsor tidak hanya terjadi di Kudus tapi juga kabupaten lainnya disekitar Kudus seperti Demak, Jepara, Pati dan Grobogan. Selain itu beliau juga berharap agar bantuan yang yang diberikan oleh Kementrian Pertanian bisa tepat sasaran. “Saya berharap bantuan yang diberikan Kementan bisa tepat sasaran. Seluruh SKPD harus terus melakukan pembinaan pada petani”, tutur Bupati Mustofa.
Menteri Suwono menjelaskan bahwa bencana banjir yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia belum mengganggu ketahanan pangan nasional. Namun, pemerintah akan terus waspada terhadap kemungkinan terjadinya peristiwa dan dampak yang melebihi apa yang dilaporkan. Berdasarkan prediksi BMKG, curah hujan tinggi akan terus berlangsung hingga pertengahan Februari. Sehingga, tindakan antisipasi sangat penting. Selain itu beliau juga menginginkan adanya inventarisasi yang valid mengenai kemungkinan tanaman yang masih bisa hidup meski terendam banjir.
Untuk menangani persoalan tersebut, Kementerian Pertanian akan memberikan bantuan berupa benih, transplant metter, traktor dan optimasi lahan. Oleh karena itu, beliau meminta agar pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian Kota/Kabupaten segera melakukan validasi data kepada Dinas Pertanian Provinsi untuk dilaporkan kepada Kementrian Pertanian. “Tanggung jawab masing-masing sudah ada, jika permasalahan tidak bisa diselesaikan oleh pemerintah kota maka akan dibantu oleh pemerintah provinsi, namun jika pemerintah provinsi masih belum bisa membantu laporkan pada pemerintah pusat. Segera laporkan validasi data, hal ini sangat penting agar bantuan yang diberikan bisa tepat sasaran”, tutur Menteri Suwono.

Menteri Suwono menghimbau agar pemerintah daerah dapat berkoordinasi dengan TNI untuk mengerahkan personil baik untuk proses penanaman, optimasi lahan maupun pemberantasan hama. Karena, sejak 2 tahun lalu sudah ada penandatanganan MoU antara PanglimaTNI dan Kementerian Pertanian untuk membantu menjaga ketahanan pangan nasional. Beliau juga mengingkan adanya perubahan sistim dalam berkomunikasi dimana pemerintah daerah dapat menghimbau para petani agar langsung berkomunikasi dengan Kementerian jika ada keluhan.

Jumat, 24 Januari 2014

Tips Merawat laptop

Kali ini saya akan memberikan beberapa tips merawat komputer atau laptop anda. Mungkin hampir sama dengan tips merawat laptop di blog, website lain tapi untuk tulisan saya ini berdasarkan pengalaman saya
oke lanjut. . . .

1. Laptop kita jangan sampai terjatuh, tersiram cairan
    Seperti barang elektronik lainnya laptop sangat rentan atau mudah rusak jika ia sering terjatuh dan tersiram cairan oleh karena itu si pemilik harus berhati-hati jangan sampai jatuh apalagi tersiram oleh cairan

2. Bersihkan selalu komponen laptop
    inget "Kebersihan sebagian dari iman" untuk dari itu kita harus rajin bersih-bersih, gak cuma orangnya aja yang bersih terus keren laptopnya juga harus sering dibersihin percuma donk orangnya keren eh...pas nenteng laptop taunya laptopnya bulukan alias kotor nurunin pangsa pasar loe men. Untuk bagian luarnya bolehlah setiap hari dibersihin mulai dari sela-sela keyboard, layar lcd. Untuk bagian dalamnya sebulan satu kali mungkin cukup soalnya kalo sering-sering dibuka takutnya malah rusak dan, inget kalo mau buka komponen laptop itu cuma buat orang yang punya nyali dan yang punya ahli inget ya...

3. Bersihin Hard disk loe (DEFRAG)
    Defragmen hard disk berfungsi untuk menata kembali file yang telah diacak-acak di hard disk kita.Baik secara sengaja taupun tidak sengaja biasanya file-file dihard disk kita tidak beraturan mungkin karena pengaruh sering instal program, menutup aplikasi secara tidak normal(hang), mengcopy dan menghapus atau memindahkan file, dan berbagai aktifitas managemen lainnya. Jika filenya sudah tidak acak-acakan lagi maka hard disk akan membaca filenya akan cepat berbeda jika filenya masih acak-acakan.

4. Kasur
    Kasur ? ada apa dengan kasur ? seringkali saya jumpai orang yang menggunakan laptopnya diatas kasur padahal hal itu dalam jangka panjang tidak baik untuk si laptop. Sifat kasur yang lembut dan hanya menyerap panas bayangkan jika anda menggunakan laptop di atas kasur maka sirkulasi udara laptop anda akan terganggu dan jangka lamanya bisa menurunkan kinerja laptop anda.

5. Batterai
    ada beberapa pantangan biar batterai anda "awet" kenapa saya menaruh tanda petik diatas kata awet ? sebab jika laptop sudah berumur 3 tahun keatas maka battterai laptop biasanya sudah minta resign tapi tergantung pemakaian juga. hal-hal yang menjadi pantangan adalah :

  • Selalu pasang batterai dalam keadaan apapun
  • Jika sudah penuh maka cabutlah batterai walaupun ada yang bilang tidak apa-apa jika batterai tetap dicharger karena ada teknologi tertentu
  • Segera ganti batterai jika batterai sudah tidak fit
Sekian tips dari saya untuk merawat laptop anda. Ini adalah tips dasar untuk merawat laptop, notebook, netbook, maupun pc

Selasa, 21 Januari 2014

Mengenal Tegal


Tegal, mungkin kalau kamu dengar kata itu pasti langsung teringat dengan logat bicaranya yang nyeleneh, warteg dan masih banyak lagi. Tegal di bagi menjadi dua Kota Tegal dan Kabupaten Tegal juga mempunyai dua "ibu kota" jika di Kota Tegal pusat pemerintahannya di Kota Tegal maka untuk Kabupaten Tegal pusat pemerintahannya di Kota Slawi
Tegal sendiri terletak di Jalur pantura (pantai utara) Jawa Tengah, 165 km sebelah barat dari Kota Semarang dan 329 km sebelah timur dari Kota Jakarta




Apa saja yang ada di Tegal
Sektor Industri
  • Batik Tegalan
  • Shuttle Cock
  • Logam
  • Teh
  • Jamu Tradisional
  • Docking Kapal
  • Textile
  • Sarung Toldem/ATBM
Sebarnya masih banyak lagi

Sektor Pariwisata

Kota Tegal
  • Rita Park Tegal
  • Pantai Alam Indah (PAI)
  • Tempat bersejarah(macam bangunan-bangunan bersejarah)
  • Wisata Religius
  • Taman Poci
Kabupaten Tegal
  • OW Guci
  • Agro wisata Kereta antik (pangkah)
  • Pantai Purwahamba Indah (Pur'in)
  • Waduk Cacaban
  • Danau Wari
sebenarnya banyak tempat wisata di kota maupun kabupaten namun letak dan belum di ekplore oleh pemerintah jadi tidak saya cantumkan disini

sekian pengenalan tentang Tegal kalau mau tanya-tanya tentang Tegal silahkan hubungi saya atau mengunjungi  kabupaten Tegal untuk Kota Tegal